Mama…
Seorang wanita yang selalu terlihat tergar dan penuh
kasih sayang di depan anak-anaknya, Seorang yang tidak pernah letih membimbng
dan menyertai disaat suusah maupun senang. Tidak pernah meminta balasan apapun
dari anak-anaknya, cinta dan kasih sayangnya sangatlah besar dalam dunia yang
fana.
Disetiap sepertiga malam dia terbangun, dingin air
tidak menjadikannya malas untuk mengambil air wudhu demi bermunajat kepada Sang
Pemilik kehidupan (ALLAH) terbesit tangis dalam doa, untuk keberhasilan buah
hatinya, tangisnya selalu pecah dalam kesunyian malam, doa tulus selalu tak
lupa ia panjatkan.
Tetapi, ketika berhadapan dengan kami anak-anaknya.
Mama tidak pernah menampakkah kegelisahan dan kegundahan yang ada di hatinya,
dia begitu tegar dengan senyuman manisnya yang menyejukkan. Masih bisa ia
memeluk dan mencium disaat buah hatinya mengalami kesulitan, karena pelukkan
itulah yang mampu menghapus rasa sedih buah hatinya.
Hanya mama, ya.. Memang hanya mama seorang malaikat
tidak bersayap yang Tuhan kirimkan untuk kami anak-anaknya, tempat mengadu dan
berkeluh kesah, bahkan ridho ALLAH pun tergantung keridhaan sang mama..
Sepanjang masa kasih sayangmu, walaupun sering aku
membuatmu kecewa, bahkan menangis, tapi semua itu tidak melunturkan cinta dan
kasih sayangmu terhadapku.
Mama… maafkan aku yang belum bisa menjadi sempurna
dimatamu
Yang belum bisa sedikit membalas pengorbananmu,
belum bisa mengukir senyum di wajah manismu.
Tapi mama, aku berjanji, selama mama setia
disampingku dan membimbingku untuk tetap tegar menghadapi semuanya, aku akan
berusaha menjadi anak yang membanggakan untukmu.
Tetaplah disisiku mam, tetaplah menjadi malaikatku,
Karena hanya mama yang sanggup mengerti apa yang ada
dihatiku,
Love you mam….
.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar